- Mendengar istri mengomel di rumah, berarti aku masih punya keluarga.
- Mendengar suami masih ngorok di sebelahku berarti aku masih punya suami.
- Mendengar ayah dan ibu menegurku dengan tegas berarti aku masih punya orang tua.
- Merasa lelah dan pegal linu setiap sore, itu berarti aku mampu bekerja keras.
- Membersihkan piring dan gelas kotor setelah menerima tamu di rumah, itu berarti aku punya teman.
- Pakaianku terasa agak sempit, itu berarti aku makan cukup.
- Mencuci dan menyetrika tumpukan baju, itu berarti aku memiliki pakaian.
- Membersihkan halaman rumah, jendela, memperbaiki talang dan selokan air, itu berarti aku memiliki tempat tinggal.
- Mendapatkan banyak tugas yang merepotkan, itu berarti aku dipercayai dapat melakukannya.
- Mendapatkan rekan kerja/bisnis yang mengesalkan menandakan karier/bisnis ku masih bergerak dan hidup.
- Mendapatkan banyak komplain dari customer kita, itu menandakan bahwa customer kita masih ada, masih loyal, dan menginginkan kita menuju perubahan ke arah yang lebih baik.
- Mendengar nyanyian suara yang fals, itu berarti kita masih bisa mendengar.
- Mendengar bunyi alarm di waktu shubuh, itu berarti aku masih hidup.
Akhirnya banyak hal yang dapat kita syukuri setiap hari. Berhentilah mengeluh dan mulailah untuk selalu bersyukur dan berpikiran positif di setiap kesempatan yang diberikan oleh Allah SWT kepada kita. Bersyukur dalam setiap keadaan meski tak ada alasan untuk bersyukur sekalipun.
Sumber: WhatsApp Group
*Silakan buat temen-temen jika ada yang tahu sumber utamanya dari siapa, bisa diinfokan ke @fachriyaqub. Nanti akan diperbaharui sumber atau referensinya.